Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Lampung – 2 Oktober 2025
Fakultas Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan (FTIK) ITERA sukses menyelenggarakan Seminar Keprofesian bertema “Peran GIS dan Remote Sensing dalam Mendorong Transformasi Digital” pada Rabu, 2 Oktober 2025, bertempat di Aula Gedung E ITERA.
Kegiatan ini menghadirkan Riska Ayu Safitri, S.T., Geospatial Solution Specialist dari PT Barrakusuma Spatial Teknologi, sebagai narasumber, dan dimoderatori oleh Muhammad Ario Eko Rahadianto, M.T., Dosen Program Studi Teknik Geomatika FTIK ITERA.

Dalam pemaparannya, Riska Ayu Safitri menjelaskan peran penting teknologi geospasial dalam mendukung transformasi digital di berbagai sektor, mulai dari perencanaan wilayah, mitigasi bencana, hingga pengelolaan sumber daya alam. Ia menegaskan bahwa integrasi Geographic Information System (GIS) dan Remote Sensing menjadi elemen strategis dalam pengambilan keputusan berbasis data.

“Transformasi digital bukan hanya tentang sistem informasi, tetapi juga tentang bagaimana data spasial mampu memberikan gambaran komprehensif untuk mendukung kebijakan dan perencanaan yang lebih baik,” ungkapnya.

Acara ini diikuti oleh ratusan mahasiswa dari berbagai program studi di lingkungan FTIK, terutama dari Teknik Geomatika, Teknik Sipil, dan Perencanaan Wilayah dan Kota. Para peserta mendapatkan pemahaman praktis mengenai pemanfaatan data spasial dalam industri serta peluang karier di bidang teknologi geospasial yang terus berkembang.

Moderator kegiatan, Muhammad Ario Eko Rahadianto, M.T., menyampaikan bahwa seminar ini menjadi langkah strategis dalam menjembatani dunia akademik dan industri.

“Kegiatan ini bukan hanya forum berbagi ilmu, tetapi juga membuka peluang kolaborasi antara kampus dan dunia profesional geospasial,” ujarnya.

Selain sebagai forum ilmiah, kegiatan ini juga menandai inisiasi kerja sama antara FTIK ITERA dan PT Barrakusuma Spatial Teknologi. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan industri dalam pengembangan riset, pendidikan, dan inovasi di bidang geospasial.

“Melalui kerja sama ini, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman langsung dari dunia industri, sementara pihak industri dapat menjalin kolaborasi riset dan pengembangan teknologi bersama akademisi,” tambahnya.

Seminar Keprofesian FTIK ITERA ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan akademik dalam rangka Dies Natalis ITERA, yang bertujuan memperluas jejaring kerja sama serta meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam menghadapi tantangan era digital berbasis data spasial.